kali ini gue bakalan bahas masalah komunikasi antar budaya....
ngapain yak gue nulis ginian?? hahaha
soalnya lagi bete nungguin Ketua Prodi yang entah kemana dan juga Pembantu Ketua kampus gue yang lagi sibuk nguji skripsi Mahasiswa tingkat akhir,,,
Tulisan ini terinspirasi dari dosen KAB gue yang kemarin ngasih tugas,,,
dan dalam otak gue, ingatan itu masih terbaca jelas sampai sekarang....
Intinya tulisan gue memang enggak terlalu menarik dan mungkin belum bermanfaat....
tapi nanti kalo temen-temen udah terjun ke masyarakat atau pernah berinteraksi dengan masyarakat pasti tulisan ini akan temen-temen inget kembali....
Yuk Cussss......
KENAPA KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA PERLU DI PELAJARI..???
Indonesia adalah negara kepulauan
tersebesar di dunia yang terdiri dari 13.466 pulau yang tersebar dalam
bentangan nusantara merauke hingga sabah. Indonesia memiliki lebih dari 721
bahasa daerah. Diantara ratusan Bahasa daerah tersebut, yang paling banyak
sebarannya adalah di Papua dan Kalimantan, sedangkan yang paling sedikit adalah
di Pulau Jawa. Menurut Pelly (1993) kondisi masyarakat majemuk dapat
diklasifikasikan menjadi dua kategori :
-
Horizontal
-
Vertikal
Kondisi di atas menyebabkan adanya
ketidakharmonisan dalam masyarakat yang disebabkan oleh :
a.
Perebutan sumber
daya, alat produksi dan kesempatan ekonomi
b.
Perluasan batas-batas
kelompok sosial budaya
c.
Benturan kepentingan
ideology, politik, dan agama.
Untuk mewujudkan komunikasi antar
budaya yang efektif setiap komunikator harus memperhatikan empat syarat :
1.
Menghormati anggota
budaya lain sebagai manusia
2.
Menghormati budaya
lain sebagaimana apa adanya
3.
Menghormati hak
anggota budaya lain untuk berbeda dengan kita
4.
Komunikator antar
budaya yang kompeten harus menyenangi hidup bersama dalam orang lain dari
budaya lain.
Fungsi komunikasi dalam komunikasi
antarbudaya adalah mencari persamaan dan keserasian (compatibility), bukan
perbedaan (contrast). Musyawarah butuh prasyarat antara lain ikhtikad baik
untuk saling mempercayai dan menghormati (mutual trust and respect).
Contoh dalam kehidupan sehari-hari
adalah komunikasi yang dilakukan oleh orang jawa dengan orang batak. Apabila mereka
tidak memahami Komunikasi Antar budaya dengan baik, bukan tidak mungkin akan
terjadi salah faham dengan berkomunikasi diantara keduanya.
0 Comments