Berorganisasi dapat dikatakan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan individu dalam segi kepemimpinan. Dalam organisasi tidak serta merta kemampuan kepemimpinan individu meningkat hanya dengan membaca buku/artikel yang berkaitan dengan kepemimpinan. Bagi individu yang aktif dalam organisasi kemampuan kepemimpinan dapat diasah dari berbagai problematika organisasi yang sering muncul, sehingga mengasah kreatifitas dari tiap individu dalam mengatasi problematika tersebut.
Di dalam berorganisasi setiap individu memiliki cara yang berbeda dalam melihat suatu masalah. Itu terjadi dapat dikarenakan setiap individu dalam organisasi memiliki latar belakang dan tingkat pengetahuan yang berbeda.
Dari perbedaan-perbedaan yang ada dalam organisasi tersebut, mestinya ada satu individu yang mampu menerjemahkan berbagai macam sudut pandang yang berbeda kedalam satu jalan keluar yang dapat dipahami dan diterima oleh semua individu dalam organisasi tersebut.
Jika dilihat dari struktur organisasi yang ada, individu yang seharusnya mampu menyatukan berbagai macam sudut pandang tersebut ialah individu yang memiliki pengaruh besar terhadap organisasi. Jika dalam organisasi yang memiliki pengaruh besar adalah Ketua, maka dialah yang seharusnya hadir menjadi penetralisir untuk mencapai jalan keluar yang diterima oleh semua individu dalam organisasi.
Namun tidak jarang dalam sebuah organisasi, individu yang berpengaruh terhadap mayoritas individu lainnya bukanlah seorang ketua. Itu terjadi karena, ketua belum mampu mengakomodir dan mendapatkan perhatian lebih dari individu lain yang menjadi anggotanya.
Saat itu terjadi dalam sebuah organisasi dan berlaku pemegang keputusan ada di tangan ketua, maka akan lebih indah jika menggunakan anggotanya yang memiliki pengaruh lebih besar untuk mengantarkan ke jalan keluar yang terbaik.
Melihat organisasi sebaiknya seperti kita melihat keluarga sendiri. Ketika ada kekurangan yang terjadi dalam sebuah keluarga, maka tugas yang lainnya adalah menutupi dan mencari jalan keluar terbaik pada saat itu.
Sering kita melihat anak SD berangkat sekolah sambil membawa dagangan orang tuanya untuk dijual ke teman-temannya di sekolah. Kita semua tahu, tugas mencari nafkah adalah tugas dari orang tua. Namun, kalau hanya mengandalkan orang tua kebutuhan rumah tidak akan pernah tercukupi. Maka jalan keluar terbaiknya adalah membantu orang tua selama tidak menghalangi kewajibannya sebagai seorang pelajar SD.
Seperti itulah seharusnya ketika kita melihat organisasi yang kita ikuti, tanpa harus saling menyalahkan dan menyudutkan individu lain didalamnya.
"Seorang pemimpin ialah individu yang berjiwa besar bukan yang paling benar, sudah sepantasnya merelakan semua yang dia miliki untuk kemaslahatan bersama"
0 Comments