TUGAS INDIVIDU
ZAMAN-ZAMAN KOMUNIKASI MASSA
Dosen pengampu : Ulil Hakam, S.Sos,
MA

Disusun Oleh :
FAIQ NOOR FADLILLAH
(01514146123)
MIK 2 A
SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA “MMTC”
YOGYAKARTA
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena dengan rahmat dan karunia-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar meskipun masih banyak
kekurangan didalamnya.
Kami
berterimakasih kepada Bapak Ulil Hakam, S.Sos, MA. selaku Dosen matakuliah Komunikasi
Massa yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami
mengharapkan makalah ini dapat berguna bagi kami dan para pembacanya sehingga
kita dapat mengetahui Komunikasi Massa dan perkembangannya.
Kami
juga menyadari didalam makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Oleh sebab itu, kami mengharap kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah
pada masa yang akan datang.
Yogyakarta, 20
Maret 2016
Penyusun
BAB
I
PENDAHULUAN
1.
Latar
Belakang
Kebutuhan
manusia akan informasi dapat dikatakan sudah menjadi hal pokok yang terus dan
harus terpenuhi. Sederhananya setiap saat manusia akan mencari tahu apa yang
terjadi di lingkungan sekitarnya. Seolah telah menjadi perspektif naluri,
bahkan manusia sering melakukan segala cara hanya untuk mengetahui sebuah
informasi.
Dewasa
ini perkembangan media massa sangat signifikan. Di indonesia sendiri,
perkembangan media massa berbalik seratus delapan puluh derajad ketika masa
orde baru kandas. Koran-koran reformasi kemudian bermunculan seiring dengan
ditetapkannya undang-undang pers nomor 40 tahun 1999. Bak jamur di musim
penghujan, bahkan banyaknya media tidak hanya pada skala nasional, di
daerah-daerah pun tidak ingin kalah akan berkembangnya media massa. Media massa
bermunculan di mana pun.
Berkembangnya
media massa juga tidak hanya pada kuantitasnya yang tidak dapat dihitung berapa
banyaknya itu. Media massa membentuk dirinya sesuai dengan kebutuhan
masyarakat. banyak cara dan metode yang dilakukannya. Baik membentuk media
massa jenis koran, televisi, online, bahkan media massa membentuk dirinya ke
dalam media sosial masyarakat seoerti twitter, facebook, dan masih banyak
lainnya. Hal ini membuktikan bahwa kebutuhan masyarakat akan informasi tidak
dapat dipungkiri dan terus berkembang seiring berkembangnya era dan zaman.
2.
Rumusan
Masalah
a. Bagaimana
perkembangan komunikasi massa menurut zamannya?
3. Tujuan Penulisan
a. Memberikan
penjelasan mengenai perkembangan komunikasi massa
BAB II
PEMBAHASAN
Dapat dikatakan,media massa (sebagai alat utama
dalam komunikasi massa) mampu membentuk masa depan depan
umat manusia.Salah satu alasannya adalah bahwa media massa kita yang
kan tumbuh pesat,pertumbuhan tersebut merupakan dampak sejarah proses
komunikasi manusia.
Sejarah eksistensi manusia akan lebih tepat bila dijelaskan dengan teori
transisi (theory of transitions).
Inti teori ini bahwa ada perbedaan tahapan di dalam sejarah perkembangan
komunikasi manusia.
Menurut Melvin De Fleur dan Sandra J. Ball-Rokeach dalam bukunya Theories of Mass Communication (1989)
disebutkan ada lima Revolusi komunikasi massa yaitu:
1. Zaman
Tanda dan Isyarat ( the age of
sign and signal )
Era ini adalah awal sejarah perkembangan manusia.
Bisa dikatakan, proses komunikasi manusia lebih berdasarkan insting(meski masih
rendah) dan bukan pada rasionya. Era ini menggunakan gerak
isyarat,bunyi-bunyian,dan jenis tanda lain yang dapat digunakan dalam proses
komunikasi.
Pada massa ini peran indera pendengar dan faktor
fisik menjadi alat yang paling penting dalam proses komunikasi. Misalnya:
geraman, dengkuran, jeritan. Semua itu tergantung pada keadaan fisiknya.
Perkembangan penting komunikasi dalam era ini adalah
digunakannya bahasa dan tanda isyarat sebagai alat komunikasi. Gerak isyarat
dan tanda itu dikenal dengan komunikasi non verbal. Sistem yang dilakukan
manusia era ini masih sangat sederhana dan lambat,alat yang digunakanpun masih
kuno dan terbatas. Namun keterbatasan ini tetap mempunyai dampak penting bagi
kehidupan sosial merekakhususnya dalam proses pemikirannya,dan berdampak dalam
proses pertukaran pesan kepada orang lain.
2. Zaman Bahasa
Lisan ( the age of speech and
language )
Era ini berjalan kira-kira 300.000 th-200.000 th SM.
Era ini ditandai dengan mulai lahirnya embrio kemampuan untuk berbicara dan
berbahasa secara terbata-bata dalam kelompok masyarakat tertentu.
Manusia jenis Cro Magnon menjadi cirri utama era
ini. Cro Magnon mempunyai struktur tengkorak,lidah,dan kotak suara seperti yang
kita punyai.Ini dapat menjadi bukti bahwa mereka mempunyai kapasitas
untuk berbicara. Asal usul percakapan dan bahasa itu muncul sekitar
35.000-40.000 SM
Pada era ini manusi Cro Magnon bisa berkembang
karena mereka bisa menggunakan percakapan dan bahasa sebagai alat komunikasi.
Selain itu adapun keuntungan lain yang didapat yaitu mereka dapat
mengkonseptualisasi dan merencanakan, berburu dengan lebih terkloordinir,dan
usaha melakukan perlindungan secara lebih baik.
Kata-kata, angka,dan simbol lain termasuk aturan berbahasa yang telah dibangun.
Dengan sistem simbolik yang dimiliki, individu dapat mengklasifikasi, mengirim,
menerima dan mengerti pesan lebih baik. Perubahan komunikasi percakapan dan
bahasa telah menghantarkan budaya mereka berubah secara drastic dari hanya
berburu ke pembangunan peradaban klasik yang besar dan monumental.
3. Zaman Tulisan
( the age of writing )
Era ini muncul sekitar 5000 tahun SM. Komunikasi
yang dilakukan tidak lagi mengandalkan lisan,tapi tetapi tertulis.Sejarah
tulisan itu sendiri adalah salah satu proses pergantian dari gambaran
piktografi ke system fonetis,dari penggunaan gambar ke penggunaan surat
sederhana untuk menyatakan maksud yang lebih spesifik.
Pada masa ini manusia Cro Magnon menjadi titik awal
usaha manusia merekam informasi dengan menggambarkan kembali kehidupan binatang
dan adegan dalam berburu binatang pada batu.
Bangsa Mesir menjadi penemu pertama pengembangan
system Glyps atau karakter simbolis. Pertama kali mereka mengukir di
atas batu,tetapi diwaktu lain mereka mengambar dan melukis.Glyps milik
orang Mesir ini bisa dijadikan alasan awalnya munculnya standarisasi makna.
Penggunaan karakter untuk mempresentasikan suku kata
adalah tahap pertama di dalam pembangunan tulisan phonetic(sistem bunyi
ujaran) dan sebuah pemecahan yang cukup besar di dalam komunikasi
manusia.Tulisan Alpabet muncul kurang dari seratus tahun kemudian dan
berkembang secara pesat. Lambat laun gagasan penggunaan simbol huruf konsonan
dan vokal muncul,lalu adanya suku kata.Awalnya karakter yang dibutuhkan seratus
huruf,namun sekarang hanya dua puluh enam huruf saja,seperti yang kita kenal.
Hal yang paling penting dalam era ini adalah
perubahan dari menulis di batu ke media portable danindustri ringan.
Ini menunjukan pertumbuhan teknologi ditambah lagi simbol sistem tulisan yang
dapat diproduksi secara cepat. Tingkat melek huruf yang baik menjadi keahlian
sangat berharga. Perkembangan lainnya juga dibukanya perpustakaan, doktrin
agama dan kitab Injil ditulis, Sekolah-sekolah bermunculan. Bahkan seni dan
ilmu pengetahuan mulai berkembang. Kesuksesan ini membawa berkah pada
perkembangan tulisan. Semua hal dapat ditulis, gagasan yang
dibuat,direkam,dilipatgandakan dan digambar serta diwariskan kepada para
generasi.
4. Zaman Cetak
( the age of print )
Salah satu penyempurnaan paling besar dari
perkembangan manusia berkomunikasi adalah ditemukannya cetakan. Sebelum abad
ke-15 orang-orang Eropa memproduksi buku-buku dengan menyiapkan manu
scripi (salinan yang dicetak menggunakan tangan).Hal penting yang
mengikuti perkembangan era cetak ini adalah penggunaan kertas sebagai bahan
untuk merekam tulisan.
Penemu cetakan pertama kali terjadi di mainz,Jerman
tahun 1455,dia bernama Johan Gutenberg. Dia lah yang awal mengenalkan cara
mencetak,dia membangun gagasan dengan membuat mesin baja untuk masing-masing
huruf. Ini lah babak awal yang menjadi embrio munculnya era
komunikasi massa.awal abad ke 16,mesin cetak Gutenberg telah mampu
mencetak dan melipatgandakan cetakan yang dapat dipindah dan telah mampu
mencetak ribuan salinan buku cetak di atas kertas.
Melvin D Fleur dan Sandra J.Ball-Rokeach (1989)
mengatakan ada dua hal yang penting yang layak dicermati dalam era
ini. Pertama, media surat kabar dan juga media cetak lainnya bisa
muncul setelah seperangkat kompleksitas elemen budaya muncul dan terus
berkembang di masyarakat. Kedua, penemuan mesin cetak merupakan
gabungan elemen dalam masyarakat.
Di akhir abad ke19 menjadi jelas munculnya beberapa
bentuk media cetak seperti suratkabar, buku dan majalah semua itu digunakan
secara luas oleh masyarakat. Ahli Sosiologi Amerika Charles Horton
Cooley menyatakan ada beberapa faktor yang membuat media baru jauh lebih
efisien dari pada proses komunikasi pada masyarakat sebelumnya,
diantaranya: Expressiveness (membawa perluasan gagasan dan
perasaan), Permanent of Record (mengatasi
waktu), Swiffness(mengatasi ruang), Diffussion (jalan masuk ke
kelas-kelas yang ada dalam masyarakat).
5. Zaman
Komunikasi Massa ( the age of mass
communication )
Dengan kemunculan media cetak langkah aktivitas
komunikasi mulai menanjak cepat. Seperti penemuan tegrap,ini menjadi elemen
penting bagi akumulasi teknologi yang akhirnya akan mengarahkan masyarakat
memasuki era media massa elektronik.
Beberapa dekade terakir percobaan yang dilakukan
telah membawa kesuksesan untuk memasuki era dunia montion
picture pada awal abad ke 20. ini diikuti pada tahun 1920-an dengan
pengembangan radio rumah tangga dan pada tahun 1940 an dengan dimulainya
televisi rumah tangga. Bahkan tahun 1950-an pada saat radio mengalami kejenuhan
pada keluarga Amerika,radio berkembang lebih pesat dengan melakukan penetrasi
yang kian meningkat dalam bentuk radio kamar tidur dan dapur didukung
pertumbuhan sejumlah manara pemancar. Pada tahun-tahun selanjutnya media baru
ditambahkan seperti videotek,televisi kabel,dan sebagainya. Komunikasi massa
menjadi satu hal penting dan menjadi bagian dalam kehidupan modern saat ini.
Sketsa singkat peralihan utama di dalam kemampuan
orang-orang untuk berkomunikasi menunjukan dua faktor utama yaitu, Pertama “Revolusi“
komunikasi terjadi sepanjang keberadaan manusia.Kedua, pertumbuhan media massa
yang pesat.
Pada era ini masing-masing media bertambah kompleks
dan sempurna. Akumulasi peralatan media ini telah menjadikan pertumbuihan
masyarakat semakin sempurna. Apalagi saat ini telah muncul komunikasi dengan
memakai satelit . Acara yang disiarkan oleh oleh media elektronik misalnya,
tidak lagi direkam tetapi banyak yang disiarkan secara langsung. Dan tentunya
dampaknya pun semakin terasa.Dan munculnya internet sebagai bentuk komunikasi
massa yang paling baru membawa pengaruh yang tidak sedikit pula.Internet telah
mengambil peran revolusi komikasi yang kian kompleks.
Inilah abad komunikasi massa. Semua
dipercepat,dipermudah,disederhanakan, tetapi dampak negatif yang ditimbulkan
juga akan lebih nyata dan besar. Munculnya era komunikasui massa adalah
keniscayaan yang tidak bisa dihindari Komunikasi massa adalah keniscayaan
sejarah perkembangan manusia dalam melakukan komunikasi. Semakin cerdas
manusia, semakin kompleks dan rumit komunikasi yang dilakukan.
BAB III
PENUTUP
1.
Kesimpulan
Komunikasi Massa
merupakan bentuk komunikasi yang selalu diperbarui sesuai dengan kemajuan
zaman. Komunikasi Massa memperbarui karena agar informasi yang disampaikan
dengan baik oleh khalayak yang selalu mengikuti perkembangan zaman. Komunikasi
Massa ada bertujuan agar dapat memberikan sebuah informasi dengan efektif dan
efisien.
Dengan adanya
perkembangan zaman, komunikasi massa diharapkan mampu menjadi sarana untuk
menyampaikan informasi kepada orang banyak. Banyak sekali media yang dibuat
untuk menyampaikan informasi kepada orang banyak.
Tinggal kita saja bagaimana agar dapat memaksimalkan
media yang sudah tersedia dengan sebaik mungkin.
DAFTAR PUSTAKA
Nuruddin. 2007. Pengantar
Komunikasi Massa. Jakarta : PT Rajagrafindo
Persada.
0 Comments